Ini adalah spot touring favorit saya, nuansa adventure nya dapat banget, Berangkat jam 02.00 dini hari dari Malang akhirnya dapat sunrise yang cantik banget di Paiton Probolinggo.
Selanjutnya menempuh jalur yang mantap buat motoran di sepanjang pesisir pantai pasir putih hingga hutan baluran, juga sekalian masuk Taman Nasional Baluran atau Africa Van Java yang saat itu pas renovasi besar baik bangunan maupun jalan.
Puas di TN Baluran sore harinya nonton tari kolosal di tepi pantai Boom,yang sudah lama ingin saya kunjungi, Festival Gandrung Sewu yang diadakan setahun sekali.
Malam hari nya saya tancap gas lagi ke Paltuding, motor sempat roboh di tengah hutan dekat Paltuding,untung ada sopir truk semen baik hati yang mau turun menolong mengangkat motor yang sangat berat ini, hingga akhirnya tiba di camping ground Paltuding, nge camp sekaligus istirahat sebelum dini hari nya naik ke kawah Ijen.
Tepat pukul 01.30 sudah terdengar ramai sekali orang orang diluar tenda yang mau naik ke Ijen, belakangan aku tahu rupanya ada rombongan besar 40 orang dari Bandung, 25 orang dari Malang plus rombongan kecil lainnya.
Sayapun bersiap diri dan start tepat pukul 02.00, sendirian saya berjalan, normal saja namun tanpa berhenti sama sekali. Dan ketika hampir sampai kawah saya sempat ngobrol sama rombongan dari Malang, rupanya mereka start jam 01.00, dan alangkah terkejutnya saya ketika saat itu lihat jam masih pukul 03 an, wow..saya tadi start jam 2, berarti cuma 1 jam perjalananku naik ke kawah, syukurlah kalo gitu...masih diberi kekuatan diri ini ya Allah.
Setelah puas menikmati indahnya kawah Ijen, sayapun turun, sejenak bersiap dan langsung tancap gas menuju Bondowoso, di sepanjang perjalanan disuguhi pemandangan yang menakjubkan, pingin kapan kapan lewat sana lagi dan lebih santai agar bisa maksimal menikmatinya.
Siang hari tiba di Jember untuk isi bensin, istirahat sejenak dan cari oleh-oleh.
Selanjutnya menuju Lumajang, mampir sejenak menyicipi bakso Lumajang yang terkenal lezat, lalu langsung gas lagi ke arah Senduro,rencananya memang balik ke Malang via Ranupane, biar cepet.
Hari pun sudah agak sore ketika saya gas lagi naik ke Ranupane lewat jalur tengah hutan Semeru,ngeri juga sih lewat tengah hutan rimba sendirian, untung masih banyak berpapasan dan ketemu orang di perjalanan.
Akhirnya sampailah di spot yang bagus untuk menikmati bromo di sebelah timur pertigaan Jemplang. saya istirahat sejenak, dan dingin nya udara plus capek membuat saya tertidur sejenak,entah berapa lama sebelum terbangun karena semakin kedinginan.
Menjelang magrib saya tiba di rumah dengan selamat, rasanya puas sekali dan tak ingin touring lagi untuk beberapa saat sebelum kumat he he.....salam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar